Setelah berlibur ada hal penting yang harus dilakukan, yaitu mengecek kondisi mobilmu. Hal ini bertujuan untuk menjaga kualitas performa dari mobil maupun mendeteksi secara dini jika kerusakan pada mobil. Jangan sampai setelah mobil digunakan berlibur atau bepergian jauh tiba-tiba mogok di jalan saat akan digunakan beraktifitas sehari-sehari.
Kamu perlu tau komponen mobil mana saja yang harus diperiksa secara rutin. Berikut ini beberapa tips melakukan pengecekan komponen mobil setelah berlibur atau berkendara jauh.
- Oli Mesin
Hal pertama yang harus di cek adalah bagian oli mesin, komponen ini bertugas melumasi pergerakan komponen-komponen yang ada di dalam mesin. Jangan mengabaikannya maka bisa saja oli dalama kondisi tidak baik, mengental, dan bahkan bisa merusak komponen mesin lainnya. Caranya dengan mengecek odometer. Umumnya pergantian oli dilakukan setiap 10.000 kilometer dan menggantinya dengan Genuine Oli yang dirancang sesuai dengan kebutuhan mesin kendaraan.
- Aki Dan Lampu
Selanjutnya adalah mengecek aki dan lampu. Aki adalah salah satu komponen penting bagi kelistrikan mobil karena sumber energi dari komponen satu ini. Jika tidak diperhatikan maka bisa membuat kelistrikan di kendaraan tidak berfungsi dengan baik.
Cara mengecek kondisi aki dapat dilakukan dengan melihat tanggal pembeliannya melalui label yang ditempel. Mobil-mobil yang rutin digunakan umumnya memiliki umur 1-2 tahun pemakaian. Jika menggunakan tipe aki basah, kamu bisa mengecek kondisi cairan aki. Apabila terlihat kurang maka kamu bisa menambahkan cairan aki. Sedangkan untuk aki kering terdapat indikator warna biru yang menandakan kondisi masih oke, warna putih butuh tambahan setrum, dan merah wajib ganti.
- Ban Mobil
Ban adalah komponen kendaraan yang langsung menyentuh aspal. Selain itu juga menerima beban kendaraan seluruhnya bertumpu kepada empat ban. Kamu harus selalu mengecek kondisi ketebalan ban melalui TWI (tread wear indicator) atau indikator keausan ban. Jika sudah tipis artinya sudah harus diganti dengan ban baru agar traksi ban dengan aspal kembali maksimal.
- Cairan Di Mobil
Selain oli mesin, ada juga beberapa cairan di dalam kendaraan yang harus diperiksa seperti cairan radiator, minyak rem, dan washer atau cairan pembersih kaca depan kendaraan. Cairan radiator memiliki fungsi untuk pendingin agar temperatur mesin stabil. Kamu bisa mengecek melalui tabung resevoir. Jika cairan terlihat berada di bawah batas minimal, maka kamu menambahnya dengan cairan radiator. Disarankan untuk tidak menggunakan air mineral karena bisa akan memicu korosi di radiator dalam jangka waktu yang lama.
Lalu cairan lainnya adalah minyak rem, sangat penting untuk menjaga keselamatan berkendara dengan mengecek tabung minyak rem. Lalu ada cairan washer untuk membantu wiper membersihkan kaca depan agar dapat memberikan visibilitas pengemudi yang baik. Kamu juga bisa menambahkan cairan washer yang ada di tabung reservoir washer yang ada di ruang mesin.
Itulah tadi bagian mobil yang harus selalu dicek setelah digunakan bepergian jauh. Bagi kamu yang ingin membeli mobil bekas, kamu bisa kredit mobil bekas lewat mobbi karena sudah terpercaya aman. Semua mobil diperiksa kelayakannya sebelum dipasarkan. Foto dan kondisi asli mobil dapat dipastikan sama. Mobbi adalah platform jual beli mobil bekas yang terpercaya, dahulu dikenal dengan nama mo88i. Kamu bisa menjual maupun membeli mobil dengan nyaman dan aman melalui platform ini.